Mencium Pantat Kuda
Ada dua wanita sedang berjalan-jalan ke sebuah peternakan, ketoka mereka melihat si peternak menunggang kuda.
Peternak itu kemudian mengikat kudanya, berjalan ke belakang kudanya, mengangkat ekornya dan mencium kuda di anusnya.
Kaget, salah satu wanita bertanya, "Itu menjijikkan, mengapa Anda melakukannya?"
Peternak itu menjawab, "Saya punya bibir pecah-pecah."
Bingung, para wanita itu melanjutkan, "Apakah itu membuat bibir Anda merasa lebih baik?"
"Tidak, tapi itu bisa mencegah saya dari menjilati bibir saya!"
Peternak itu kemudian mengikat kudanya, berjalan ke belakang kudanya, mengangkat ekornya dan mencium kuda di anusnya.
Kaget, salah satu wanita bertanya, "Itu menjijikkan, mengapa Anda melakukannya?"
Peternak itu menjawab, "Saya punya bibir pecah-pecah."
Bingung, para wanita itu melanjutkan, "Apakah itu membuat bibir Anda merasa lebih baik?"
"Tidak, tapi itu bisa mencegah saya dari menjilati bibir saya!"