Ingin Sampel Sebelum Dijodohkan
Sang mak comblang mendekati seorang wanita lajang dan memberitahunya bahwa dia memiliki seorang suami untuknya.
"Saya malu untuk membahas ini," katanya, "tetapi pria itu ingin memastikan Anda cocok di tempat tidur. Dia ingin, katanya, sebuah sampel."
Wanita itu terkejut. "Hal seperti itu yang Anda tanyakan kepada seorang wanita berbudi seperti saya? Orang macam apa itu? Dia pasti hewan, bukan lelaki."
Pencari jodoh, mencoba mendapatkan fee dari perjodohan ini, berkata, "Dia lelaki yang pragmatis. Lagi pula, baginya itu bukan masalah besar... hanya sampel."
Dia berpikir sebentar. "Pria pragmatis, kan? Jadi katakan padanya saya tidak memberikan contoh. Saya bisa memberinya 50 atau 60 referensi, jika dia mau."
"Saya malu untuk membahas ini," katanya, "tetapi pria itu ingin memastikan Anda cocok di tempat tidur. Dia ingin, katanya, sebuah sampel."
Wanita itu terkejut. "Hal seperti itu yang Anda tanyakan kepada seorang wanita berbudi seperti saya? Orang macam apa itu? Dia pasti hewan, bukan lelaki."
Pencari jodoh, mencoba mendapatkan fee dari perjodohan ini, berkata, "Dia lelaki yang pragmatis. Lagi pula, baginya itu bukan masalah besar... hanya sampel."
Dia berpikir sebentar. "Pria pragmatis, kan? Jadi katakan padanya saya tidak memberikan contoh. Saya bisa memberinya 50 atau 60 referensi, jika dia mau."