Kesebelasan Kelas Dua
Kesebelasan nasional Jerman selalu mempertahankan tingkat permainannya yang sangat tinggi, tetapi selama 10 tahun belakangan ini, dalam hal merebut kejuaraan Piala Dunia, mereka telah ketinggalan satu langkah. Sejak Piala Dunia 2002 sampai dengan Piala Dunia 2012, kesebelasan Jerman telah berhasil menggondol 7 buah gelar juara nomor dua dan 3 buah gejar juara nomor tiga, maka itu ia dijuluki oleh banyak orang sebagai "kesebelasan kelas dua selama seribu tahun ini."
Suatu kali, seorang wartawan Barat menanya PM Jerman Merkel: "Bisakah Anda memberitahuku, benarkah kesebelasan Jerman adalah kesebelasan kelas dua selama seribu tahun ini?"
Banyak orang merasa heran mengapa wartawan itu mengajukan pertanyaan yang seaneh demikian. Semua orang pada memperhatikan bagaimana nanti Merkel akan menjawabnya. Sejenak kemudian, Merkel tiba-tiba berkata dengan nada yang pasti: "Bukan!"
Seluruh lapangan menjadi gempar, dan semua orang yang ada di situ mulai ramai memperbincangkannya. Merkel telah berhasil membaca kebingungan mereka, maka selanjutnya ia menambah sepatah kata: "Karena kenyataannya kami ada kalanya juga menggondol gelar kelas tiga."
Kecerdasan otak Merkel dan humor Merkel telah berhasil mengharukan semua wartawan yang ada di lapangan, seketika itu suara tepuk tangan bergemuruh lama sekali.
Suatu kali, seorang wartawan Barat menanya PM Jerman Merkel: "Bisakah Anda memberitahuku, benarkah kesebelasan Jerman adalah kesebelasan kelas dua selama seribu tahun ini?"
Banyak orang merasa heran mengapa wartawan itu mengajukan pertanyaan yang seaneh demikian. Semua orang pada memperhatikan bagaimana nanti Merkel akan menjawabnya. Sejenak kemudian, Merkel tiba-tiba berkata dengan nada yang pasti: "Bukan!"
Seluruh lapangan menjadi gempar, dan semua orang yang ada di situ mulai ramai memperbincangkannya. Merkel telah berhasil membaca kebingungan mereka, maka selanjutnya ia menambah sepatah kata: "Karena kenyataannya kami ada kalanya juga menggondol gelar kelas tiga."
Kecerdasan otak Merkel dan humor Merkel telah berhasil mengharukan semua wartawan yang ada di lapangan, seketika itu suara tepuk tangan bergemuruh lama sekali.