Disiksa Ibu Tiri
Pada suatu hari, aku jalan-jalan bersama cowokku, tangannya sempat luka tergores pecahan gelas, kini dalam kondisi terbalut.
Saat kami sedang berjalan bergandengan, seorang bocah cilik tiba-tiba menarik tangan cowokku dan menanya: "Lho, tangan Paman kenapa?"
Aku tadinya mengira cowokku akan berkata tangannya luka tergores karena dirinya tak hati-hati, siapa tahu ia akhirnya berkata: "Karena aku bukan anak yang penurut, maka aku dipukul oleh Ibuku."
Bocah cilik itu berkata: "Aku juga bukan anak yang penurut, tetapi Ibuku tak pernah memukulku, Ibumu mungkin ibu tiri ya?"
Saat kami sedang berjalan bergandengan, seorang bocah cilik tiba-tiba menarik tangan cowokku dan menanya: "Lho, tangan Paman kenapa?"
Aku tadinya mengira cowokku akan berkata tangannya luka tergores karena dirinya tak hati-hati, siapa tahu ia akhirnya berkata: "Karena aku bukan anak yang penurut, maka aku dipukul oleh Ibuku."
Bocah cilik itu berkata: "Aku juga bukan anak yang penurut, tetapi Ibuku tak pernah memukulku, Ibumu mungkin ibu tiri ya?"