Mendampingi Ibu di Rumah Sakit
Seorang Ibu sedang dirawat-inap di sebuah rumah sakit, yang mendampinginya adalah seorang anak lelakinya.
Sesudah ibunya buang air kecil, ia segera menating pispot menuju toilet untuk menuang kemih. Karena pikirannya tak terpusat, ia salah masuk ke toilet wanita, dan kebetulan di dalam ada seorang perempuan muda sedang mengenakan celana, maka perempuan muda itu segera berteriak minta tanggung jawabnya:
"Hai! Kamu masuk ke toilet wanita, apa motifmu? Katakanlah dengan jujur!"
Otak anak lelaki itu ternyata cukup lincah, ia segera menjawab: "Ini adalah air seni Ibuku, jika aku tak membuangnya di sini, lalu di mana aku harus membuangnya?"
Sesudah ibunya buang air kecil, ia segera menating pispot menuju toilet untuk menuang kemih. Karena pikirannya tak terpusat, ia salah masuk ke toilet wanita, dan kebetulan di dalam ada seorang perempuan muda sedang mengenakan celana, maka perempuan muda itu segera berteriak minta tanggung jawabnya:
"Hai! Kamu masuk ke toilet wanita, apa motifmu? Katakanlah dengan jujur!"
Otak anak lelaki itu ternyata cukup lincah, ia segera menjawab: "Ini adalah air seni Ibuku, jika aku tak membuangnya di sini, lalu di mana aku harus membuangnya?"