Kisah Pegawai Pos yang Kurang Ramah
Seorang pria pergi ke kantor pos. Di meja kerja di dekat pintu masuk kantor pos itu ada seorang pegawai pos pria yang sikapnya sangat jelek.
Pada suatu hari, pria itu pergi mengirim sebuah paket pos, sebagaimana biasanya pria itu dengan ramah menegurnya lebih dulu, tetapi ia sedikitpun tak menghiraukannya, maka pria itu merasa tersinggung dan marah.
Pada saat ia membalikkan badannya, pria itu mengeluh kepada seorang pegawai wanita lainnya yang biasanya selalu menunjukkan sikap yang ramah, "Saya merasa lebih baih pergi ke kantor pos lain dengan mengendarai mobil, karena saya tak ingin melihat wajahnya yang memuakkan itu!" pria itu mengomel lebih lanjut, "Istrinya tentu sangat kasihan."
"Ya," kata pegawai perempuan itu, "saya adalah istrinya."
Pada suatu hari, pria itu pergi mengirim sebuah paket pos, sebagaimana biasanya pria itu dengan ramah menegurnya lebih dulu, tetapi ia sedikitpun tak menghiraukannya, maka pria itu merasa tersinggung dan marah.
Pada saat ia membalikkan badannya, pria itu mengeluh kepada seorang pegawai wanita lainnya yang biasanya selalu menunjukkan sikap yang ramah, "Saya merasa lebih baih pergi ke kantor pos lain dengan mengendarai mobil, karena saya tak ingin melihat wajahnya yang memuakkan itu!" pria itu mengomel lebih lanjut, "Istrinya tentu sangat kasihan."
"Ya," kata pegawai perempuan itu, "saya adalah istrinya."