Memasak Burung Kakaktua
Pada suatu sore Bob membawa pulang seekor kakaktua yang cantik. Sesudah sambil lalu diserahkan kepada isterinya, ia langsung menuju ke kamarnya. Menjelang magrib Bob tiba-tiba menanya isterinya:
"Seekor kakaktua yang kubawa pulang tadi sekarang bagaimana?"
"Ia sudah ada di dalam wajan. Aku telah merebusnya untuk hidangan malam ini."
"Apa katamu? Burung itu adalah seekor kakaktua yang bisa bicara yang kubeli dengan harga cukup mahal."
"O, My God! Tetapi kenapa waktu itu dia tidak berbicara?" kata isterinya dengan mengangkat bahunya berulang-ulang.
"Seekor kakaktua yang kubawa pulang tadi sekarang bagaimana?"
"Ia sudah ada di dalam wajan. Aku telah merebusnya untuk hidangan malam ini."
"Apa katamu? Burung itu adalah seekor kakaktua yang bisa bicara yang kubeli dengan harga cukup mahal."
"O, My God! Tetapi kenapa waktu itu dia tidak berbicara?" kata isterinya dengan mengangkat bahunya berulang-ulang.