Komputer Untuk Membuat Karyawan Semangat Kerja
Seorang verkoper menjual beberapa komputer kepada sebuah perusahaan penerbitan.
Beberapa bulan kemudian, dengan penuh keyakinan verkoper itu pergi mengunjungi perusahaan itu lagi, tetapi begitu melihat bahwa komputer-komputer yang dibelinya itu tiada dioperasikan dengan baik-baik dan tetap anyar seperti semula, ia merasa sangat terkejut, maka itu ia segera menanya: "Komputer-komputer ini apakah adalah masalah, Pak?"
"Tak ada, Pak, segalanya normal," kata pemimpin redaksi perusahaan penerbitan itu, "produksi kami bertambah besar, efisiensinya juga cukup tinggi."
"Kalau begitu, selama ini apa gerangan yang terjadi?"
"Setiap pagi aku selalu memperingatkan semua pegawai kami, kutandaskan kalau sekarang mereka tak giat bekerja dan tak berusaha lebih keras, maka pada suatu hari nanti ada kemungkinan mesin ini akan menggantikan posisi mereka."
Beberapa bulan kemudian, dengan penuh keyakinan verkoper itu pergi mengunjungi perusahaan itu lagi, tetapi begitu melihat bahwa komputer-komputer yang dibelinya itu tiada dioperasikan dengan baik-baik dan tetap anyar seperti semula, ia merasa sangat terkejut, maka itu ia segera menanya: "Komputer-komputer ini apakah adalah masalah, Pak?"
"Tak ada, Pak, segalanya normal," kata pemimpin redaksi perusahaan penerbitan itu, "produksi kami bertambah besar, efisiensinya juga cukup tinggi."
"Kalau begitu, selama ini apa gerangan yang terjadi?"
"Setiap pagi aku selalu memperingatkan semua pegawai kami, kutandaskan kalau sekarang mereka tak giat bekerja dan tak berusaha lebih keras, maka pada suatu hari nanti ada kemungkinan mesin ini akan menggantikan posisi mereka."