Gorbachev Menjadi Sopir
Pada suatu hari, mantan pemimpin Soviet Gorbachev mengkhawatirkan waktunya menghadiri rapat mungkin tak keburu lagi, maka itu ia memberitahu sopirnya supaya mempercepat kecepatan mobilnya. Karena takut melanggar peraturan lalu lintas, sang sopir menolaknya.
Gorbachev segera memerintahkan sopirnya pindah ke tempat duduk bagian belakang, dia akan mengendarai mobil itu sendiri.
Mobil meluncur tak berapa mil tiba-tiba dicegat oleh tim polisi yang sedang berpatroli. Seorang opsir polisi mengutus polisi bawahannya menahan pelanggar lalu lintas itu.
Beberapa menit kemudian, polisi itu kembali melapor dengan pucat, katanya orang yang duduk di dalam mobil itu adalah seorang tokoh penting, maka urusannya sulit ditangani.
"Siapa dia?" tanya opsir polisi itu kepada polisi.
"Pak opsir, saya tidak tahu..." jawab polisi: "tetapi yang pasti, Gorbachev adalah sopirnya."
Gorbachev segera memerintahkan sopirnya pindah ke tempat duduk bagian belakang, dia akan mengendarai mobil itu sendiri.
Mobil meluncur tak berapa mil tiba-tiba dicegat oleh tim polisi yang sedang berpatroli. Seorang opsir polisi mengutus polisi bawahannya menahan pelanggar lalu lintas itu.
Beberapa menit kemudian, polisi itu kembali melapor dengan pucat, katanya orang yang duduk di dalam mobil itu adalah seorang tokoh penting, maka urusannya sulit ditangani.
"Siapa dia?" tanya opsir polisi itu kepada polisi.
"Pak opsir, saya tidak tahu..." jawab polisi: "tetapi yang pasti, Gorbachev adalah sopirnya."