Kisah Dermawan Menebar Uang
Alkisah ada seorang dermawan dari ketinggian gedung multilantai, tak henti-hentinya ia menebar lembar-lembar pecahan uang: Rp5rb, Rp10rb, Rp20rb, Rp50rb dan Rp100rb..
Dibawah gedung berkerumun banyak orang, tetapi tak seorangpun "yang ingin cari tahu" sumber uang-uang itu dijatuhkan. Mereka sibuk saling berebut memunguti uang yang berserakan..
Satu saat, sang dermawan beralih menebar kerikil-kerikil kecil; ada yang terkena dikepala mereka, maka menengadahlah mereka ke atas... berusaha untuk "cari tahu" sumber kerikil-kerikil dijatuhkan ...
Sahabatku...
Itulah manusia, saat berkat datang semua sibuk tanpa peduli siapa yang memberi, dan sedikit sekali yang mampu mengucap syukur, namun saat masalah yang datang maka semua akan spontan mencari sumbernya...
Sahabatku...
"Mari kita mengucap syukur dalam segala hal, jangan hanya pada saat kita diberkati namun pada saat kita mengalami masalah dan tekanan kita harus tetap mengucap syukur..."
Dibawah gedung berkerumun banyak orang, tetapi tak seorangpun "yang ingin cari tahu" sumber uang-uang itu dijatuhkan. Mereka sibuk saling berebut memunguti uang yang berserakan..
Satu saat, sang dermawan beralih menebar kerikil-kerikil kecil; ada yang terkena dikepala mereka, maka menengadahlah mereka ke atas... berusaha untuk "cari tahu" sumber kerikil-kerikil dijatuhkan ...
Sahabatku...
Itulah manusia, saat berkat datang semua sibuk tanpa peduli siapa yang memberi, dan sedikit sekali yang mampu mengucap syukur, namun saat masalah yang datang maka semua akan spontan mencari sumbernya...
Sahabatku...
"Mari kita mengucap syukur dalam segala hal, jangan hanya pada saat kita diberkati namun pada saat kita mengalami masalah dan tekanan kita harus tetap mengucap syukur..."