Cara Menilai Orang dengan Baik
Seorang pria dipilih untuk bertugas mejadi juri, namun pada suatu persidangan dia menolak untuk bekerja. Dia mencoba bekerja, namun tidak berhasil. Pada persidangan hari pertama, dia berjalan menuju hakim dan berkata,
"Yang Mulia, saya mohon untuk dikecualikan dari persidangan ini. Saya merasa sudah terlalu menghakimi seseorang di sini. Saya melihat seorang laki-laki dalam jas biru, dan ketika melihat ke matanya saya melihat ketidakjujuran, dan dalam pikiran saya bahwa dia adalah orang yang bersalah, dan memiliki kesalahan yang sangat besar. Penilaian saya inilah yang membuat saya ingin mengundurkan diri dari sidang ini."
"Kembali ke bangku juri," kata hakim, "Anda adalah salah satu juri yang kami cari, yang memiliki penilaian karakter yang baik. Orang yang Anda maksud tadi adalah pengacara terdakwa."
"Yang Mulia, saya mohon untuk dikecualikan dari persidangan ini. Saya merasa sudah terlalu menghakimi seseorang di sini. Saya melihat seorang laki-laki dalam jas biru, dan ketika melihat ke matanya saya melihat ketidakjujuran, dan dalam pikiran saya bahwa dia adalah orang yang bersalah, dan memiliki kesalahan yang sangat besar. Penilaian saya inilah yang membuat saya ingin mengundurkan diri dari sidang ini."
"Kembali ke bangku juri," kata hakim, "Anda adalah salah satu juri yang kami cari, yang memiliki penilaian karakter yang baik. Orang yang Anda maksud tadi adalah pengacara terdakwa."