Pekerjaan di Rumah Sakit Jiwa
Gara-gara krisis moneter ini, den bagus menjadi stres berat dan berubah pikirannya. Dan kini terpaksa masuk ke Rumah sakit Jiwa Harapan Waras.
Seperti biasa, di rumah sakit itu tiap hari diberi pekerjaan oleh Dokter, ada yang menyapu lantai, membersihkan kaca, menyapu halaman, dsb. Kebetulan den bagus diberi tugas menyiram bunga tiap sore.
Suatu sore, hujan deras sekali. Temen-temen den bagus sudah mengerjakan jobnya sendiri-sendiri. Ada yang menyapu, mengelap kaca dsb.
Den bagus bingung, merasa nggak enak temen-temennya kerja, takut nanti dimarahi dosennya. Takut nggak diluluskan jadi waras...
Kemudian dia lari ke belakang ambil payung dan embernya... Sambil memegang payung, den bagus cuek aja menyiram bunga ...
Temen-temen yang pada gila, melihat den bagus menyiram bunga sambil geleng-geleng kepala berkata : "Gile beneeeeeerrrrr".
Seperti biasa, di rumah sakit itu tiap hari diberi pekerjaan oleh Dokter, ada yang menyapu lantai, membersihkan kaca, menyapu halaman, dsb. Kebetulan den bagus diberi tugas menyiram bunga tiap sore.
Suatu sore, hujan deras sekali. Temen-temen den bagus sudah mengerjakan jobnya sendiri-sendiri. Ada yang menyapu, mengelap kaca dsb.
Den bagus bingung, merasa nggak enak temen-temennya kerja, takut nanti dimarahi dosennya. Takut nggak diluluskan jadi waras...
Kemudian dia lari ke belakang ambil payung dan embernya... Sambil memegang payung, den bagus cuek aja menyiram bunga ...
Temen-temen yang pada gila, melihat den bagus menyiram bunga sambil geleng-geleng kepala berkata : "Gile beneeeeeerrrrr".