Boleh Mencium dengan Bayaran Tertentu
Sementara Kereta Api melaju cepat, seorang lelaki berpaling kepada seorang wanita yang berada satu gerbong dengannya, lalu berkata : "Bolehkah saya mencium Nyonya dengan bayaran Rp. 1.000,-?"
"Tidak," tolak wanita itu.
Lelaki itu kembali membaca surat kabarnya.
Beberapa saat kemudian ia berkata lagi : "Bolehkah saya mencium Nyonya dengan bayaran Rp. 2.000.000,-?"
"Boleh," jawab Nyonya itu setelah hening sejenak.
Beberapa menit kemudian lelaki itu bertanya lagi: "Kali ini boleh kah saya mencium Nyonya dengan bayaran Rp.10.000,-?"
"Tidak!" seru wanita itu. "Kau anggap saya ini wanita apaan?"
"Nyonya, hal itu telah Nyonya jawab. Yang sekarang perlu kita lakukan tinggal tawar menawar harga, kan?"
"Tidak," tolak wanita itu.
Lelaki itu kembali membaca surat kabarnya.
Beberapa saat kemudian ia berkata lagi : "Bolehkah saya mencium Nyonya dengan bayaran Rp. 2.000.000,-?"
"Boleh," jawab Nyonya itu setelah hening sejenak.
Beberapa menit kemudian lelaki itu bertanya lagi: "Kali ini boleh kah saya mencium Nyonya dengan bayaran Rp.10.000,-?"
"Tidak!" seru wanita itu. "Kau anggap saya ini wanita apaan?"
"Nyonya, hal itu telah Nyonya jawab. Yang sekarang perlu kita lakukan tinggal tawar menawar harga, kan?"