Sekretaris Direksi yang Cantik
Seorang Sekertaris Direksi makin sering datang terlambat ke kantor.
Pada suatu sore di hari Jum'at, tapi menjelang tutup kantor, Direktur memanggilnya dan berkata : "Kau gadis yang cantik sekali. Kurasa aku laki-laki yang paling mujur di kota ini punya Sekertaris yang begitu cantik. Aku yakin laki-laki selalu mengajakmu ke klab malam atau ke Restauran. Aku hanya ingin tahu, apakah kau sudah ada kencan di hari Minggu malam yang akan datang ini?"
"Akhirnya," pikir si Sekertaris, "inilah kesempatan yang sudah lama kutunggu-tunggu. Akhirnya dia memperhatikan diriku."
Maka dia menjawab penuh harap : "tidak, saya belum ada rencana. Apa yang ada dalam pikiran Bapak?"
"Yang ada dalam pikiranku adalah ini," kata Direktur.
"Tidurlah sore-sore dan tidur yang nyenyak supaya bisa bangun pagi di hari Senin dan tidak datang terlambat ke kantor."
Pada suatu sore di hari Jum'at, tapi menjelang tutup kantor, Direktur memanggilnya dan berkata : "Kau gadis yang cantik sekali. Kurasa aku laki-laki yang paling mujur di kota ini punya Sekertaris yang begitu cantik. Aku yakin laki-laki selalu mengajakmu ke klab malam atau ke Restauran. Aku hanya ingin tahu, apakah kau sudah ada kencan di hari Minggu malam yang akan datang ini?"
"Akhirnya," pikir si Sekertaris, "inilah kesempatan yang sudah lama kutunggu-tunggu. Akhirnya dia memperhatikan diriku."
Maka dia menjawab penuh harap : "tidak, saya belum ada rencana. Apa yang ada dalam pikiran Bapak?"
"Yang ada dalam pikiranku adalah ini," kata Direktur.
"Tidurlah sore-sore dan tidur yang nyenyak supaya bisa bangun pagi di hari Senin dan tidak datang terlambat ke kantor."