Pace Pu Anak Pelaut
Pace Yaklep deng Mace Yaklep lagi duduk santai. Dong dua asik gobrol sambil minum teh. Di depan gang tampak seorang pemuda berjalan miring kanan miring kiri. Lantas Mace dia buka suara.
"Ehh Pace ko lihat tuh ada orang jalannya olengââ,¬Â¦ ?,".
"Kase tinggal suda, tra usah kitong pusing," kata Pace.
Dong dua kembali asik ngobrol. Begini Mace berteriak. "Aduh !!! anak sa kira ko siapa," langsung Mace peluk pemuda yang tadi dia lihat berjalan oleng.
"Tapi anak sa mo tanya, knapa gaya ko berjalan lain,"kata Mace.
"Mama kaya tra tau, sa ni kan pelaut," jawab Yakop.
"Anak! ko baru lima tahun saja jadi pelaut su jalan oleng kiri kanan, Bapakmu ni su kawin sama ko pu Mama lima puluh tahun tapi sa jalan tra maju mundur," ucap Yaklep sambil memperagakan gerakan pinggul maju mundur.
Mace Yaklep dan Yakop "Ah...!!!??"
"Ehh Pace ko lihat tuh ada orang jalannya olengââ,¬Â¦ ?,".
"Kase tinggal suda, tra usah kitong pusing," kata Pace.
Dong dua kembali asik ngobrol. Begini Mace berteriak. "Aduh !!! anak sa kira ko siapa," langsung Mace peluk pemuda yang tadi dia lihat berjalan oleng.
"Tapi anak sa mo tanya, knapa gaya ko berjalan lain,"kata Mace.
"Mama kaya tra tau, sa ni kan pelaut," jawab Yakop.
"Anak! ko baru lima tahun saja jadi pelaut su jalan oleng kiri kanan, Bapakmu ni su kawin sama ko pu Mama lima puluh tahun tapi sa jalan tra maju mundur," ucap Yaklep sambil memperagakan gerakan pinggul maju mundur.
Mace Yaklep dan Yakop "Ah...!!!??"