Aku Tidak Mengenalimu
Seorang wanita setengah baya terkena serangan jantung dan dibawa ke rumah sakit. Ketika berada di meja operasi, ia koma.
Dalam koma, ia melihat Tuhan dan bertanya, "Apakah waktuku sudah habis?" Tuhan menjawab, "Belum, umurmu masih 40 tahun 2 bulan dan 8 hari lagi."
Setelah pulih, wanita itu memutuskan untuk tinggal di rumah sakit dan menjalani operasi wajah, bibir, dan penghilangan kerut wajah. Ia bahkan meminta orang datang untuk mengecat rambutnya.
Ia melakukan semua itu karena ia pikir umurnya masih panjang, jadi ia harus tampil sebaik mungkin.
Setelah semua selesai, ia keluar dari rumah sakit. Ketika menyeberangi jalan, ia tertabrak oleh mobil ambulans dan tewas.
Berada di hadapan Tuhan (lagi), ia bertanya, "Kata-Mu umurku masih empat puluh tahun lagi, mengapa Engkau mengambilku sekarang?"
Tuhan menjawab, "Oh ..., rupanya kamu! Aku minta maaf, Aku tidak mengenalimu tadi!"
Dalam koma, ia melihat Tuhan dan bertanya, "Apakah waktuku sudah habis?" Tuhan menjawab, "Belum, umurmu masih 40 tahun 2 bulan dan 8 hari lagi."
Setelah pulih, wanita itu memutuskan untuk tinggal di rumah sakit dan menjalani operasi wajah, bibir, dan penghilangan kerut wajah. Ia bahkan meminta orang datang untuk mengecat rambutnya.
Ia melakukan semua itu karena ia pikir umurnya masih panjang, jadi ia harus tampil sebaik mungkin.
Setelah semua selesai, ia keluar dari rumah sakit. Ketika menyeberangi jalan, ia tertabrak oleh mobil ambulans dan tewas.
Berada di hadapan Tuhan (lagi), ia bertanya, "Kata-Mu umurku masih empat puluh tahun lagi, mengapa Engkau mengambilku sekarang?"
Tuhan menjawab, "Oh ..., rupanya kamu! Aku minta maaf, Aku tidak mengenalimu tadi!"