Komar Atau Keledai
Suatu sore, tetangga Komar yang terkenal pelit dan sering lupa mengembalikan barang pinjaman, datang ke rumah Komar.
"Komar, sebagai tetangga yang baik, pinjamilah aku keledaimu. Besok pagi kukembalikan!", katanya kepada Komar.
"Sayang engkau terlambat, keledai itu telah kujual kemarin!", jawab Komar.
"Lho... bukankah kemarin sore keledai itu masih ada?", sanggah tetangganya.
Tiba-tiba terdengar ringkik seekor keledai milik Komar dari arah belakang rumahnya.
Orang itu pun berteriak dengan marah :
"Engkau tidak tahu malu, Komar! Sebagai tetangga, engkau membohongi aku!!!"
Komar menjawab dengan berteriak juga :
"Engkau yang seharusnya malu!! Engkau lebih percaya pada kata-kata keledai daripada kata-kata seorang tetanggamu yang baik hati ini!!!"
"Komar, sebagai tetangga yang baik, pinjamilah aku keledaimu. Besok pagi kukembalikan!", katanya kepada Komar.
"Sayang engkau terlambat, keledai itu telah kujual kemarin!", jawab Komar.
"Lho... bukankah kemarin sore keledai itu masih ada?", sanggah tetangganya.
Tiba-tiba terdengar ringkik seekor keledai milik Komar dari arah belakang rumahnya.
Orang itu pun berteriak dengan marah :
"Engkau tidak tahu malu, Komar! Sebagai tetangga, engkau membohongi aku!!!"
Komar menjawab dengan berteriak juga :
"Engkau yang seharusnya malu!! Engkau lebih percaya pada kata-kata keledai daripada kata-kata seorang tetanggamu yang baik hati ini!!!"