Niat Mencuri Topi
Saat menyadari ia telah kehilangan topi, maka seorang pria paruh baya mengambil keputusan bahwa cara yang paling gampang untuk mendapatkan gantinya ialah pergi ke gereja dan mencurinya dari tempat gantungan topi.
Namun begitu tiba di gereja, ia mendengar Bapa Pendeta sedang berkhotbah tentang 10 Perintah Tuhan, karena itu ia mengurungkan niatnya.
Usai kebaktian ia pergi menemui Bapa Pendeta. "Bapa, saya ingin mengakui kalau Bapa telah mencegah saya dari suatu perbuatan jahat.Tadi saya datang kemari dengan niat mencuri topi. Tapi setelah mendengar khotbah Bapa, niat itu langsung saya batalkan."
"Terpujilah Tuhan," ujar Bapa Pendeta. "Tapi bagian mana khotbah itu yang membuatmu berubah pikiran?"
"Bagian dimana Bapa mengatakan â~Jangan berzinahâ(TM), tiba-tiba saya jadi ingat di mana saya kehilangan topi tersebut.â
Namun begitu tiba di gereja, ia mendengar Bapa Pendeta sedang berkhotbah tentang 10 Perintah Tuhan, karena itu ia mengurungkan niatnya.
Usai kebaktian ia pergi menemui Bapa Pendeta. "Bapa, saya ingin mengakui kalau Bapa telah mencegah saya dari suatu perbuatan jahat.Tadi saya datang kemari dengan niat mencuri topi. Tapi setelah mendengar khotbah Bapa, niat itu langsung saya batalkan."
"Terpujilah Tuhan," ujar Bapa Pendeta. "Tapi bagian mana khotbah itu yang membuatmu berubah pikiran?"
"Bagian dimana Bapa mengatakan â~Jangan berzinahâ(TM), tiba-tiba saya jadi ingat di mana saya kehilangan topi tersebut.â