Penjual Bambu Memakan Dagangannya
Dibelakang Kantor Rumah Jabatan Gubernur, beberapa pedagang kaki lima setiap hari selalu memacetkan jalanan umum sehingga Satuan Polisi Pamong Praja pusing mengatur kendaraan yang lalu lalang disebabkan karna berjualan sembrautan.
Satpol PP tersebut memberikan peringatan kepada sang Penjual untuk tidak berjualan lagi ti tempat ini maklum sang penjual tersebut ada yang mendengar ada pula yang tidak memperdulikan, beberapa penjual ada yang menjual Pisang, Salak, Durian dan Bambu.
Pendek cerita Petugas Satpol PP tersebut mengusir dan menangkap sang penjual tersebut, kemudian petugas memaksa kepada sang penjual untuk dimakan jualannya tanpa dikunyah(langsung ditelan).
Kemudian sang penjual Pisang langsung menelan jualannya, sang penjual Salak langsung pula menelang jualannya, begitupun sang penjual Durian langsung menelan jualanya, tetapi sang penjual Pisang, Salak dan Durian ketawa terbahak-bahak kepada petugas.
"Coba Lihat bagaimana kalau sang penjual BAMBU menelan jualannya..??? Hahahahah... Haaaaaaaaaa..."
Satpol PP tersebut memberikan peringatan kepada sang Penjual untuk tidak berjualan lagi ti tempat ini maklum sang penjual tersebut ada yang mendengar ada pula yang tidak memperdulikan, beberapa penjual ada yang menjual Pisang, Salak, Durian dan Bambu.
Pendek cerita Petugas Satpol PP tersebut mengusir dan menangkap sang penjual tersebut, kemudian petugas memaksa kepada sang penjual untuk dimakan jualannya tanpa dikunyah(langsung ditelan).
Kemudian sang penjual Pisang langsung menelan jualannya, sang penjual Salak langsung pula menelang jualannya, begitupun sang penjual Durian langsung menelan jualanya, tetapi sang penjual Pisang, Salak dan Durian ketawa terbahak-bahak kepada petugas.
"Coba Lihat bagaimana kalau sang penjual BAMBU menelan jualannya..??? Hahahahah... Haaaaaaaaaa..."