Istri Menangis Karena Celana Suami Bolong Kena Seterika
Agus baru pulang dari kantor dan mendapati istrinya, Susi sedang menangis terisak-isak.
"Aku merasa bersalah," kata sang istri. "Tadi saya sedang menyetrika celana kesayanganmu dan karena lalai bagian belakangnya bolong kena panas setrikaan," kata istrinya sambil menyeka air matanya.
"Nggak masalah sayang," hibur Agus. "Kamu nggak ingat kalau aku kemarin baru
beli celana yang sama persis dengan celana itu?"
"Ya ya, aku ingat," kata Susi sambil kembali menghapus air matanya.
"Nah, aku kan bisa menguntung kain celana itu sebagian dan menambalkannya ke bagian celana yang bolong kena setrika itu, jangan kwatir ...," ungkap Agus ringan.
Jawaban Agus semakin membuat Ibu Susi semakin histerissss.
"Aku merasa bersalah," kata sang istri. "Tadi saya sedang menyetrika celana kesayanganmu dan karena lalai bagian belakangnya bolong kena panas setrikaan," kata istrinya sambil menyeka air matanya.
"Nggak masalah sayang," hibur Agus. "Kamu nggak ingat kalau aku kemarin baru
beli celana yang sama persis dengan celana itu?"
"Ya ya, aku ingat," kata Susi sambil kembali menghapus air matanya.
"Nah, aku kan bisa menguntung kain celana itu sebagian dan menambalkannya ke bagian celana yang bolong kena setrika itu, jangan kwatir ...," ungkap Agus ringan.
Jawaban Agus semakin membuat Ibu Susi semakin histerissss.