Ucapan Selamat Kepada Mayor
Ayahku, seorang Mayor, sedang bertugas di lapangan ketika komunikasi dengan markas pusat terputus. Dengan segera dia lompat ke dalam sebuah jeep dan minta kepada prajurit untuk mengemudi dengan cepat ke pusat komunikasi.
Saat ayahku dan si prajurit tiba, sebuah kelompok menyambut kedatangan mereka. Sang Komandan mengulurkan tangan kepada ayahku dan menyalaminya.
"Jangan mengucapkan selamat kepada saya, Pak," kata ayahku dengan penuh kerendahan hati sambil menunjuk kepada si prajurit. "Semua itu adalah hasil kerja keras prajurit ini."
Sang Komandan langsung mengalihkan pandangan ke arah prajurit tersebut dan menyalaminya, "Selamat," kata sang komandan. "Isteri Mayor Anda baru saja melahirkan seorang bayi perempuan."
Saat ayahku dan si prajurit tiba, sebuah kelompok menyambut kedatangan mereka. Sang Komandan mengulurkan tangan kepada ayahku dan menyalaminya.
"Jangan mengucapkan selamat kepada saya, Pak," kata ayahku dengan penuh kerendahan hati sambil menunjuk kepada si prajurit. "Semua itu adalah hasil kerja keras prajurit ini."
Sang Komandan langsung mengalihkan pandangan ke arah prajurit tersebut dan menyalaminya, "Selamat," kata sang komandan. "Isteri Mayor Anda baru saja melahirkan seorang bayi perempuan."