Antrian Di Rumah Sakit
Sekitar jam 08.00 pagi seorang lelaki tua mendaftar kan diri ke loket di sebuah rumah sakit. Sesudah itu kartu berobat nya dia masukan ke klinik mata(maklum mata nya agak rabun, hingga dia merasa harus di periksa.
Pas dia datang sekitar 3 orang pasien sudang menunggu di ruang tunggu, kemudian dia memasukan kartu berobatnya. Setelah itu banyak pasien yang lain memasukan kartu berobat yang serupa
Perawat pun memanggil pasien nya satu persatu
Perawat : "Bapak Gunawan"
Bapak Gunawan : "Ya" (kemudian dia masuk ruang pemeriksaan)
Perawat : "Bapak Udin"
Bapak udin : "Ya"
Perawat : "Haji Somad"
Haji somad : "Ya"
Perawat : "Insinyur hasan"
.......................
Perawat : "Insinyur Haasaan" (dengan lantangnya)
(dalam hatinya perawat bertanya, oh mungkin lagi kebelakang)
Perawat memanggil pasien yang selanjutnya, tapi tidak lupa selalu meneyelingi dengan memanggil nama Insinyur Hasan.
Setelah 3 jam menunggu, karena merasa pasien yang menunggu sudah sedikit bapak tua tadi mendekati perawat.
Bapak tua : "Neng ko nama bapak dari tadi gak di panggil-panggil"
Perawat : "Loh nama bapak siapa" (kebingungan)
Bapak tua : "Nama bapak IRHASAN"
(perawat itu terkejut dan pucat pasi)
Perawat : "Oh pak maaf saya pikir nama bapak Insinyur Hasan (Ir di baca insinyur), maaf sekali lagi pak..."
Perawat : "Pilakan sekarang bapak masuk duluan"
Bapak tua : "Tidak apa apa neng...?!?!?!" (sambil dongkol masuk keruang pemeriksaan)
Pas dia datang sekitar 3 orang pasien sudang menunggu di ruang tunggu, kemudian dia memasukan kartu berobatnya. Setelah itu banyak pasien yang lain memasukan kartu berobat yang serupa
Perawat pun memanggil pasien nya satu persatu
Perawat : "Bapak Gunawan"
Bapak Gunawan : "Ya" (kemudian dia masuk ruang pemeriksaan)
Perawat : "Bapak Udin"
Bapak udin : "Ya"
Perawat : "Haji Somad"
Haji somad : "Ya"
Perawat : "Insinyur hasan"
.......................
Perawat : "Insinyur Haasaan" (dengan lantangnya)
(dalam hatinya perawat bertanya, oh mungkin lagi kebelakang)
Perawat memanggil pasien yang selanjutnya, tapi tidak lupa selalu meneyelingi dengan memanggil nama Insinyur Hasan.
Setelah 3 jam menunggu, karena merasa pasien yang menunggu sudah sedikit bapak tua tadi mendekati perawat.
Bapak tua : "Neng ko nama bapak dari tadi gak di panggil-panggil"
Perawat : "Loh nama bapak siapa" (kebingungan)
Bapak tua : "Nama bapak IRHASAN"
(perawat itu terkejut dan pucat pasi)
Perawat : "Oh pak maaf saya pikir nama bapak Insinyur Hasan (Ir di baca insinyur), maaf sekali lagi pak..."
Perawat : "Pilakan sekarang bapak masuk duluan"
Bapak tua : "Tidak apa apa neng...?!?!?!" (sambil dongkol masuk keruang pemeriksaan)