Pelukis Amatiran Mencium Model
Seorang pelukis berusaha keras untuk berkonsentrasi. Daya tarik gadis yang menjadi model lukisnya, betul-betul membuat konsentrasinya buyar. Akhirnya dia meletakkan catnya, lalu mendekati model itu dan kemudian menciumnya.
Gadis model itu kaget dan mendorong si pelukis hingga hampir terjatuh. Dia berkata dengan marah, "Mungkin model-model kamu yang lain bisa diperlakukan seperti itu. Tapi jangan samakan dengan saya!"
"Ah tidak. Saya tidak pernah mencium model-model untuk lukisan saya sebelum ini," ujarnya.
"Bohong! Dasar buaya. Memangnya berapa banyak model yang pernah kamu lukis?"
Pelukis itu menjawab, "Saya pernah melukis 4 model sebelum ini: vas bunga, buah apel, ikan hias dan kuda."
Gadis model itu kaget dan mendorong si pelukis hingga hampir terjatuh. Dia berkata dengan marah, "Mungkin model-model kamu yang lain bisa diperlakukan seperti itu. Tapi jangan samakan dengan saya!"
"Ah tidak. Saya tidak pernah mencium model-model untuk lukisan saya sebelum ini," ujarnya.
"Bohong! Dasar buaya. Memangnya berapa banyak model yang pernah kamu lukis?"
Pelukis itu menjawab, "Saya pernah melukis 4 model sebelum ini: vas bunga, buah apel, ikan hias dan kuda."