Sama-sama minta maaf
Ada dua orang rusia yang telah bersahabat sejak kecil yang satu bernama Checcov dan satunya bernama Kudrov, hingga suatu ketika,
Checcov terbaring sekarat dirumah sakit.
Checcov : "Kud..rrov..( gemetaran ) dihari terakhir saya ini saya ingin membuat suatu pengakuan..!"
Kudrov : "Sudahlah Checcov..., jangan ngomong yang enggak enggak, istirahatlah biar sembuh."
Checcov : "Tapi Kudrov..., perasaan saya yakin, bahwa kita bakal berpisah selamanya ...
Maafkan Saya sahabat ,sebelum saya terbaring disini saya melakukan perbuatan jahat, Saya telah memperkosa Anak dan Istrimu ...,maafkan saya..tolong agar saya bisa tenang beristirahat."
Kudrov : "Sudahlah... Yang kamu lakukan sudah saya maafkan kok.."
Checcov : "Oh.. Kamu memang sahabatku.."
Kudrov : "Yah saya juga minta maaf mungkin. selama kamu hidup saya banyak berbuat salah."
kemudian nafas Checcov tersendat sendat dan akan menghembuskan nafas yang terakhir.
sambil memeluk kudrov berteriak lemas :
"Bertahanlah sahabat maafkan saya, saya menyesal kenapa bubuhi kopimu dengan racun setelah tahu apa yang kamu perbuat terhadap istri dan anakku."
Checcov terbaring sekarat dirumah sakit.
Checcov : "Kud..rrov..( gemetaran ) dihari terakhir saya ini saya ingin membuat suatu pengakuan..!"
Kudrov : "Sudahlah Checcov..., jangan ngomong yang enggak enggak, istirahatlah biar sembuh."
Checcov : "Tapi Kudrov..., perasaan saya yakin, bahwa kita bakal berpisah selamanya ...
Maafkan Saya sahabat ,sebelum saya terbaring disini saya melakukan perbuatan jahat, Saya telah memperkosa Anak dan Istrimu ...,maafkan saya..tolong agar saya bisa tenang beristirahat."
Kudrov : "Sudahlah... Yang kamu lakukan sudah saya maafkan kok.."
Checcov : "Oh.. Kamu memang sahabatku.."
Kudrov : "Yah saya juga minta maaf mungkin. selama kamu hidup saya banyak berbuat salah."
kemudian nafas Checcov tersendat sendat dan akan menghembuskan nafas yang terakhir.
sambil memeluk kudrov berteriak lemas :
"Bertahanlah sahabat maafkan saya, saya menyesal kenapa bubuhi kopimu dengan racun setelah tahu apa yang kamu perbuat terhadap istri dan anakku."